Fokuslah pada ritme yang dapat dipertahankan selama jarak yang diinginkan.
Baca juga: Kenapa Tubuhmu Membutuhkan Endorfin Setiap Hari?
- Mencegah Kram
Kram dapat menjadi musuh utama saat berlari jarak jauh. Untuk mencegahnya, hindari makan besar sebelum lari dan pastikan tubuhmu terhidrasi dengan baik.
Lakukan peregangan perut dan pinggang sebelum memulai lari. Selain itu, perhatikan teknik pernapasanmu; ambil napas dalam dan perlahan untuk menjaga aliran oksigen ke otot-ototmu. Jika muncul kram samping, berhenti sejenak, lakukan peregangan, dan lanjutkan dengan kecepatan yang lebih lambat.
Baca juga: Berjalan Vs Lari: Manakah yang Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan?
- Periksa Postur Tubuhmu
Postur tubuh yang benar memiliki dampak besar pada kenyamanan dan daya tahan saat berlari. Pastikan tubuhmu tetap tegak, bahu terbuka, dan pandangan mata lurus ke depan. Hindari membungkuk atau mengayun tangan secara berlebihan.
Postur yang baik membantu mengoptimalkan distribusi energi dan mengurangi tekanan pada sendi-sendi.
Selalu periksa posturmu secara berkala saat berlari untuk memastikan kamu tetap dalam posisi yang efisien.