Yuk, Kenali Jenis-Jenis Amarah dan Cara Mengendalikannya!

- Senin, 18 September 2023 | 18:05 WIB
Ilustrasi marah.  (Freepik)
Ilustrasi marah. (Freepik)


Rahasiagadis.com
- Entah kamu menyadari atau tidak, kamu telah mengalami berbagai kemarahan sepanjang hidupmu. 

Kemarahan adalah emosi yang normal, tetapi bagaimana kita mengatasi dan mengungkapkannya dapat sangat bervariasi. 

Nah, hari ini, yuk kita bahas beberapa jenis kemarahan yang berbeda dan ciri-ciri khas masing-masing untuk tahu mana yang paling sering kamu rasakan.

Baca juga: Cara Bertahan Hidup Sendirian untuk Cewek yang Baru Pertama Jauh dari Orang Tua

  1. Kemarahan Pasif-Agresif

Kemarahan pasif-agresif adalah jenis kemarahan di mana seseorang tidak mengungkapkan kemarahan mereka secara langsung. 

Mereka mungkin tampak tenang dan santai, tetapi sebenarnya mereka merasa marah di dalam. Ciri khas kemarahan pasif-agresif adalah perilaku tidak langsung, seperti menghindari konflik, memberikan sindiran, atau membalas dendam dengan cara yang tidak jelas.

Penting untuk diingat bahwa kemarahan pasif-agresif sering kali tidak sehat dalam hubungan karena itu dapat menyebabkan ketegangan dan konflik yang tidak perlu. 

Baca juga: Mitos Umum tentang Bunuh Diri yang Memperkeruh Situasi, Jangan Dipercaya!

  1. Kemarahan Didasarkan pada Rasa Malu

Kemarahan ini muncul ketika seseorang merasa malu atau rendah diri dan kemudian mengalihkan perasaan ini menjadi kemarahan

Ciri khasnya adalah perasaan malu yang muncul sebelum kemarahan dan sering kali diikuti oleh penyaluran kemarahan kepada orang lain sebagai cara untuk melindungi perasaan mereka yang rapuh.

Untuk mengatasi kemarahan ini, penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi perasaan malu yang mendasarinya. Ini bisa terkait pada harga diri dan rasa percaya diri.

Baca juga: Cara Mengatasi Suicidal Thought agar Tidak Memburuk dan Mencari Dukungan yang Tepat

  1. Kemarahan yang Direncanakan

Kemarahan yang direncanakan adalah jenis kemarahan yang dipersiapkan dengan matang. Orang yang mengalami jenis kemarahan ini mungkin telah merencanakan cara untuk mengungkapkan kemarahan mereka dengan tepat. 

Mereka cenderung memiliki tujuan tertentu yang ingin dicapai melalui kemarahan mereka, seperti memperjuangkan hak-hak mereka atau mengubah situasi yang tidak memadai.

Meskipun kemarahan yang direncanakan dapat menjadi alat yang efektif dalam beberapa kasus, penting untuk menjaga agar itu tidak berubah menjadi agresi yang merusak. 

Halaman:

Editor: Monika Perangin

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X