Berjalan Vs Lari: Manakah yang Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan?

Berlari juga memungkinkan kamu mencapai zona interval intensitas tinggi lebih cepat, meningkatkan metabolisme tubuh dan kemampuan membakar kalori.

Baca juga: Jangan Terburu-buru Menurunkan Berat Badan, Ini Alasan Mengapa Cepat Bisa Berbahaya

Setelah selesai berlari, tubuhmu membutuhkan lebih lama untuk kembali ke keadaan sebelum berolahraga, yang dikenal sebagai EPOC (Excess Post-Exercise Oxygen Consumption). Proses ini dapat berlangsung hingga 48 jam setelah latihan intens seperti berlari.

Perbandingan Pembakaran Kalori: Berjalan vs. Berlari

Meskipun perbedaan MET (Metabolic Equivalents) antara berjalan dan berlari terdengar signifikan (2 hingga 18 MET), banyak faktor yang memengaruhi jumlah MET.

Ini termasuk jarak yang ditempuh atau kecepatan. 

Berikut adalah jumlah kalori rata-rata yang terbakar per mil untuk orang yang berjalan dan berlari dengan berat 72,5 kg.

Baca juga: Jangan Terburu-buru Menurunkan Berat Badan: Ini Dia Cara Aman Berdasarkan Penelitian

Berjalan

- 2.0 mph: 91 kalori

- 2.5 mph: 87 kalori

- 3.0 mph: 85 kalori

- 3.5 mph: 83 kalori

- 4.0 mph: 91 kalori

- 4.5 mph: 102 kalori