Ketika kamu sudah menderita IBS, kembung setelah menstruasi bisa menjadi lebih intens. Mengelola IBS melalui perubahan pola makan dan stres dapat membantu mengurangi gejalanya.
Baca juga: Tes Visual Ini Bocorkan Sifatmu yang Bikin Orang Menyukai Kamu
- Retensi Air
Retensi air adalah penumpukan cairan ekstra dalam jaringan tubuh. Peningkatan hormon selama siklus menstruasi, terutama estrogen, dapat menyebabkan tubuh mempertahankan lebih banyak air.
Hal ini dapat terjadi di berbagai area tubuh, termasuk perut. Untuk mengatasi retensi air, kamu bisa mencoba mengurangi asupan garam, meningkatkan asupan air, dan bergerak secara teratur.
Baca juga: Kurangi Kebiasaan Minum Kopi Setelah Makan, Ini 4 Risiko yang Mengancam Kamu
- Kista Ovarium
Kista ovarium merupakan benjolan berisi cairan yang dapat muncul di dalam atau di sekitar ovarium. Beberapa jenis kista ovarium, seperti kista fungsional, dapat berkembang dan menghilang secara alami selama siklus menstruasi.
Namun, kista yang lebih besar atau mengganggu hormon dapat menyebabkan gejala seperti kembung dan nyeri perut.
Jika kamu memiliki kekhawatiran tentang kista ovarium, konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang sesuai.
Artikel Terkait
Menstruasi Kamu Bisa Berubah, Ini Hal-Hal yang Perlu Kamu Ketahui Agar Tidak Panik
‘Period Hair’: Fenomena Rambut yang Berubah Saat Menstruasi, Yuk Kenali Lebih Lanjut!
Kupas Tuntas Perubahan Payudara Saat Menstruasi, Jangan Kaget!
Selalu Bruntusan sebelum Menstruasi? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Bolehkah Cewek Melakukan Donor Darah Saat Menstruasi?