Kecenderungan Berlebihan dalam Konsumsi Garam: Meskipun ikan adalah bagian penting dari diet Atlantik, beberapa jenis ikan, terutama yang diawetkan atau diasinkan, dapat mengandung kadar garam yang tinggi. Ini dapat menjadi masalah bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau masalah kesehatan lain yang terkait dengan konsumsi garam berlebihan.
Potensi Paparan Logam Berat: Beberapa jenis ikan, terutama ikan besar seperti tuna dan swordfish, mengandung kadar logam berat seperti merkuri. Konsumsi berlebihan dari jenis ikan ini dapat meningkatkan risiko paparan logam berat yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
Kesulitan dalam Penyusunan Menu: Bagi sebagian orang, menciptakan menu seimbang yang sesuai dengan prinsip diet Atlantik mungkin memerlukan waktu dan upaya ekstra. Ini bisa menjadi tantangan bagi mereka yang memiliki jadwal sibuk atau kurangnya keterampilan memasak.
Sebelum memulai diet Atlantik, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis atau ahli gizi untuk memastikan bahwa diet ini sesuai dengan kebutuhan nutrisi dan kesehatan kalian.
Dengan pemahaman yang baik tentang kelebihan dan kekurangan, kalian dapat membuat keputusan yang terinformasi tentang apakah diet Atlantik cocok untuk kalian. (*)
Baca Juga: Mengenal Metode Diet OMAD, Cuma Makan Sekali Sehari?
Artikel Terkait
7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Melakukan Diet OMAD, Penting!
Benarkah Nanas Ampuh untuk Diet Menurunkan Berat Badan? Cari Tahu Yuk!
4 Pentingnya Melakukan Meal Prep saat Diet
Mengenal Diet Atlantik dari Spanyol untu Menurunkan Berat Badan
8 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Memulai Diet Atlantik